PROSES PENGAPLIKASIAN EPOXY FLOOR
Untuk menghasilkan hasil epoxy floor yang baik beberapa hal yang harus di lakukan oleh aplikator .
1 aplikator harus meninjau lokasi yang akan di epoxy ( survey ) untuk mengetahui tingkat kesulitan serta untuk menentukan teknologi yang harus di terapkan pada lokasi yang akan di epoxy tersebut. Umur coran lantai atau dinding harus berumur minimal 21 hari,untuk bangunan baru sebaiknya lantai tidak boleh di aci.
- Pengosongan lokasi yang akan di epoxy
- Reparasi lokasi yang akan di epoxy yang mengalami retak,pecah,keropos,dll (epoxy harus di aplikasikan pada beton yang utuh )
- Pengamplasan / poles lantai yang akan di epoxy secara keseluruhan menggunakan mesin poles lantai beton khusus
- Pembersihan debu sisa pengamplasan / poles secara keseluruhan
- primer epoxy secara menyeluruh ke permukaan yang akan di epoxy.
- plamir blok / mortar lantai secara keseluruhan (sesuai spek) sebagai pondasi epoxy
- pengamplasan ulang dempul blok secara keseluruhan untuk mendapatkan permukaan sempurna.
- pembersihan debu sisa pengamplasan.
- test kekerasan,kelenturan,plamir / mortar dengan alat khusus.
- Sortir dempul (ini intuk menutupi lobang atau gelombang yang mungkin masih tersisa yang mungkin tertingal saat proses dempul blok lantai)
- pengaplasan ulang menggunakan amplas halus.
- pembersihan debu sisa pengamplasan secara keseluruhan sampai benar benar bersih.
- pengaplikasian epoxy dasar secara keseluruhan sampai merata pada permukaan lantai yang telah melalui proses di atas
- Setelah epoxy dasar kering -+ 1 jam kemudian di aplikasikan epoxy finish dan setelah dibiarkan selama 4 jam lantai siap untuk di pakai kembali.